Jakarta- Wakil Ketua MPR Dr. Jazilul Fawaid SQ., MA., mengajak masyarakat untuk kembali menerapkan protokol kesehatan secara disiplin dan ketat. Hal demikian diungkapkan terkait munculnya kembali pandemic Covid-19 dalam gelombang 3. Adanya gelombang 3 ini juga diiyakan oleh Wakil Menteri Kesehatan dr. Dante Saksono Harbuwono.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyebut varian Omicron yang menyebar pada masa ini lebih cepat menular. Untuk itu ditegaskan masyarakat melakukan anjuran yang selama ini dikampayekan oleh pemerintah, yakni menggunakan masker, jaga jarak, rajin mencuci tangan, menjauhi kerumunan, dan membatasi pergerakan. “Cara seperti ini sudah biasa kita lakukan sejak Covid muncul di Indonesia,” ujarnya, Jakarta, 5 Februari 2022.
Perilaku masyarakat yang sudah biasa menerapkan prokes perlu terus diperkuat agar rantai penyebaran wabah bisa teratasi. “Masyarakat sudah biasa menggunakan masker di tempat umum, nah hal inilah yang perlu terus dilakukan selama pandemi masih ada,” tuturnya. .
Selain menerapkan protokol kesehatan, didorong kebijakan work from home (WFH) diberlakukan kembali. Cara seperti ini menurutnya juga mempunyai andil besar dalam memutus rantai penyebaran, “kemarin kita kan juga menerapkan WFH,” tuturnya. Dengan WFH tidak mengurangi produktivitas kerja dari para karyawan. “Saya tidak pernah mendengar produktifitas menurun dari adanya WFH ini,” tuturnya.
Selain prokes, WFH, didorong pemerintah untuk terus menggencarkan dan memasifkan vaksinasi. Vaksinasi disebut selain bisa menangkal juga meringankan gejala bila seseorang terkena Covid.
Meski muncul gelombang 3 namun diharap masyarakat tidak panik, “tapi tetap waspada,” ujar pria asal Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Diakui dalam menghadapi wabah Covid, pria yang akrab dipanggil Gus Jazil itu, pemerintah sudah banyak mempunyai pengalaman. Saat varian delta menggejala, pemerintah disebut sigap dan siap melayani masyarakat yang terkena penularan. “Pengalaman yang sudah dimiliki oleh pemerintah dalam menghadapi gelombang sebelumnya menjadi bekal dalam menghadapi gelombang 3,” tuturnya.
Keberhasilan pemerintah dalam menghadapi pandemi Covid menurut Koordinator Nasional Nusantara Mengaji itu mendapat apresiasi dunia. “Ini menunjukan pemerintah mampu mengendalikan Covid,” ucapnya. “Kemampuan pemerintah dalam menghadapi pandemi harus terus dijaga dan diperkuat,” tambahnya.
Dirinya berharap gelombang 3 ini bisa terkendali dan segera berlalu sebab selepas gelombang sebelumnya, kehidupan masyarakat mulai kembali bergerak, seperti pembelajaran tatap muka dimulai dan kegiatan perekonomian sudah mulai banyak membuka diri. “Untuk mempercepat pengendalian Covid, mari kita ikuti petunjuk, himbauan, dan saran dari pemerintah,” tegasnya.
Hadapi Gelombang 3 Covid-19, Gus Jazil: Pengalaman Menghadapi Gelombang Sebelumnya, Menjadi Bekal Pemerintah Mengendalikan Melonjaknya Penularan
Wakil Ketua MPR Dr. Jazilul Fawaid SQ., MA., mengajak masyarakat untuk kembali menerapkan protokol kesehatan secara disiplin dan ketat. Hal demikian diungkapkan terkait munculnya kembali pandemic Covid-19 dalam gelombang 3. Adanya gelombang 3 ini juga diiyakan oleh Wakil Menteri Kesehatan dr. Dante Saksono Harbuwono.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyebut varian Omicron yang menyebar pada masa ini lebih cepat menular. Untuk itu ditegaskan masyarakat melakukan anjuran yang selama ini dikampayekan oleh pemerintah, yakni menggunakan masker, jaga jarak, rajin mencuci tangan, menjauhi kerumunan, dan membatasi pergerakan. “Cara seperti ini sudah biasa kita lakukan sejak Covid muncul di Indonesia,” ujarnya, Jakarta, 5 Februari 2022.
Perilaku masyarakat yang sudah biasa menerapkan prokes perlu terus diperkuat agar rantai penyebaran wabah bisa teratasi. “Masyarakat sudah biasa menggunakan masker di tempat umum, nah hal inilah yang perlu terus dilakukan selama pandemi masih ada,” tuturnya. .
Selain menerapkan protokol kesehatan, didorong kebijakan work from home (WFH) diberlakukan kembali. Cara seperti ini menurutnya juga mempunyai andil besar dalam memutus rantai penyebaran, “kemarin kita kan juga menerapkan WFH,” tuturnya. Dengan WFH tidak mengurangi produktivitas kerja dari para karyawan. “Saya tidak pernah mendengar produktifitas menurun dari adanya WFH ini,” tuturnya.
Selain prokes, WFH, didorong pemerintah untuk terus menggencarkan dan memasifkan vaksinasi. Vaksinasi disebut selain bisa menangkal juga meringankan gejala bila seseorang terkena Covid.
Meski muncul gelombang 3 namun diharap masyarakat tidak panik, “tapi tetap waspada,” ujar pria asal Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Diakui dalam menghadapi wabah Covid, pria yang akrab dipanggil Gus Jazil itu, pemerintah sudah banyak mempunyai pengalaman. Saat varian delta menggejala, pemerintah disebut sigap dan siap melayani masyarakat yang terkena penularan. “Pengalaman yang sudah dimiliki oleh pemerintah dalam menghadapi gelombang sebelumnya menjadi bekal dalam menghadapi gelombang 3,” tuturnya.
Keberhasilan pemerintah dalam menghadapi pandemi Covid menurut Koordinator Nasional Nusantara Mengaji itu mendapat apresiasi dunia. “Ini menunjukan pemerintah mampu mengendalikan Covid,” ucapnya. “Kemampuan pemerintah dalam menghadapi pandemi harus terus dijaga dan diperkuat,” tambahnya.
Dirinya berharap gelombang 3 ini bisa terkendali dan segera berlalu sebab selepas gelombang sebelumnya, kehidupan masyarakat mulai kembali bergerak, seperti pembelajaran tatap muka dimulai dan kegiatan perekonomian sudah mulai banyak membuka diri. “Untuk mempercepat pengendalian Covid, mari kita ikuti petunjuk, himbauan, dan saran dari pemerintah,” tegasnya.